Kontroversi salaman Tifatul Sembiring dan Michelle Obama belum berhenti. Kini muncul foto Kanselir Jerman yang ditolak jabat tangannya oleh seorang pria di acara G20 yang menyindir Tifatul Sembiring .
Sebuah foto terlihat diambil di forum G20 2010 di Seoul Korea Selatan. Foto itu menunjukkan Kanselir Jerman Angela Merkel yang mengulurkan tangan untuk menjabat tangan salah satu peserta pria. Namun, pria terlihat mengangkat tangannya menolak uluran tangan Angela Merkel itu.
Pengguna Twitter menyebarkan foto ini dengan tulisan, ‘Sesuatu tampak konyol di G20’. Foto yang belum jelas asli tidaknya itu, dianggap sebagai sindiran penolakaan salaman oleh Tifatul Sembiring pada istri Presiden Amerika Serikat, Michelle Obama.
Beberapa pengguna Twitter re-tweet gambar itu dengan berkomentar, “Harusnya, Pak Tifatul seperti ini jika ingin bersalaman.”
“Kira-kira Pak Tifatul sudah lihat gambar ini belum ya?” tanya akun Twitter HoneyKlose. (inilah.com)
Sebuah foto terlihat diambil di forum G20 2010 di Seoul Korea Selatan. Foto itu menunjukkan Kanselir Jerman Angela Merkel yang mengulurkan tangan untuk menjabat tangan salah satu peserta pria. Namun, pria terlihat mengangkat tangannya menolak uluran tangan Angela Merkel itu.
Pengguna Twitter menyebarkan foto ini dengan tulisan, ‘Sesuatu tampak konyol di G20’. Foto yang belum jelas asli tidaknya itu, dianggap sebagai sindiran penolakaan salaman oleh Tifatul Sembiring pada istri Presiden Amerika Serikat, Michelle Obama.
Beberapa pengguna Twitter re-tweet gambar itu dengan berkomentar, “Harusnya, Pak Tifatul seperti ini jika ingin bersalaman.”
“Kira-kira Pak Tifatul sudah lihat gambar ini belum ya?” tanya akun Twitter HoneyKlose. (inilah.com)
mungkin cemburu kali
BalasHapusSotoshop = hoax
BalasHapushahahaa
BalasHapustapi pencahayaan orang-orangnya kok beda ya..?
BalasHapusserasa bukan di tempat yg sama..
iya nih ini mah hoax, tapi perlu jadi pelajaran bagi Pak Tif, kalau sudah punya prinsip harus konsisten, apalagi sebagai pejabat publik, harus hati-hati, kalau perlu jelaskan juga apakah dalam kondisi darurat prinsip tersebut tidak bisa dilanggar ? Bukan apa2 tidak semua orang Islam ' ngeh ' kalau salaman beda muhrim tidak diperbolehkan, apalagi yang non muslim macam istri Obama, apa yang kayak gini kalo gak ditemukan alternatifnya gak bakal merepotkan ? (SM )
BalasHapus